Film animasi, atau biasa disingkat
animasi saja, adalah
film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar
yang bergerak. Pada awal penemuannya, film animasi dibuat dari
berlembar-lembar kertas gambar yang kemudian di-"putar" sehingga muncul
efek gambar bergerak. Dengan bantuan komputer dan grafika komputer, pembuatan film animasi menjadi sangat mudah dan cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak bermunculan film animasi 3 dimensi daripada film animasi 2 dimensi.
Wayang kulit
merupakan salah satu bentuk animasi tertua di dunia. Bahkan ketika
teknologi elektronik dan komputer belum diketemukan, pertunjukan wayang
kulit telah memenuhi semua elemen animasi seperti layar, gambar
bergerak, dialog dan ilustrasi musik.
Teknik konvensional
Teknik
Celluloid (kadang-kadang disebut
cell
saja) ini merupakan teknik mendasar dalam pembuatan film animasi
klasik. Setelah gambar mejadi sebuah rangkaian gerakan maka gambar
tersebut akan ditransfer ke atas lembaran transparan (plastik) yang
tembus pandang/ sel (
cell) dan diwarnai oleh
Ink and Paint Department. Setelah selesai film tersebut akan direkam dengan
kamera khusus, yaitu
multiplane camera di dalam ruangan yang serba hitam.
Objek utama yang mengeksploitasi gerak dibuat terpisah dengan latar
belakang dan depan yang statis. Dengan demikian, latar belakang
(background) dan latar depan (
foreground) dibuat hanya sekali saja. Cara ini dapat menyiasati pembuatan gambar yang terlalu banyak.
Teknik digital
Setelah
perkembangan teknologi komputer di era 80-an, proses pembuatan animasi 2
dimensi menjadi lebih mudah. Yang sangat nyata dirasakan adalah
kemudahan dalam proses pembuatan animasi. Untuk penggarapan animasi
sederhana, mulai dari perancangan model hingga pengisian suara/dubbing
dapat dilakukan dengan mempergunakan satu personal komputer. Setiap
kesalahan dapat dikoreksi dengan cepat dan dapat dengan cepat pula
diadakan perubahan. Sementara dengan teknik konvensional, setiap detail
kesalahan kadang-kadang harus diulang kembali dari awal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar